03/06/20 20.04 - P Ratno: .
----------------------------------------------------------
Materi K-009 (lanjutan 2):
Kode bit setiap karakter dan
konversinya dalam sistem
bilangan desimal.
Setiap karakter memiliki 8 kombinasi kode bit tertentu yang saling berbeda satu dengan lainnya. Kode bit ini dapat dikonversikan nilainya ke sistem bilangan desimal.
Cara konversi sistem bilangan biner ke desimal atau sebaliknya, tidak akan dibahas disini, karena umumnya telah diajarkan di sekolah atau saat kuliah.
Namun, hasil konversi biner ke desimal atau sebaliknya, kami sajikan di sini, lengkap dengan simbol karakternya.
Dari kombinasi 8 bit (kombinasi 0 dan 1) diperoleh 256 macam karakter. Dalam hitungan desimal, dimulai dari angka 0 hingga 255.
Berikut ini disajikan tabel kode bit untuk setiap karakter, dan konversi nilainya dalam sistem desimal.
03/06/20 20.05 - P Ratno:
03/06/20 20.05 - P Ratno:
03/06/20 20.05 - P Ratno: .
Sekedar contoh salah satu penerapannya:
Jika tombol huruf A pada keyboard PC desktop anda rusak (tidak berfungsi), sedangkan anda sedang bekerja mengetik menggunakan Microsoft Office Word. Anda bisa gunakan cara darurat berikut:
- Nyalakan fungsi Numlock pada
keyboard.
- Tekan tombol Alt (tahan, jangan
dilepas dulu). Pada saat itu, tekan
tombol angka 65 pada keypad
(tombol yang ada di deretan
tombol numlock).
- Lepaskan penekanan pada
tombol Alt.
- Di layar monitor terlihat muncul
karakter A.
Silahkan coba untuk memunculkan karakter yang lain.
03/06/20 20.06 - P Ratno: .
Silahkan didiskusikan.
03/06/20 22.11 - +62 852-2840-6113: Permisi Pak...
Mohon ijin bertanya :
Pd pembahasan diatas tertulis:
"Dr kombinasi 8 bit (kombinasi 0 & 1) diperoleh 256 macam karakter. Dlm hitungan desimal, dimulai dr angka 0 hingga 255."
Saya coba beranalogi:
Pd IPv4, address IP juga 0 hingga 255. Dr kombinasi 8 bit, diperoleh 256 macam kode address yg berbeda. Shg kode IP address nya juga 0 hingga 255. Benarkah pemikiran saya ini?
03/06/20 22.18 - +62 856-4991-7299:
03/06/20 22.59 - +62 896-7781-8678: Ya mas 👍
04/06/20 05.03 - +62 895-3957-02102: Saya jadi ikut merenung.
Ukuran RAM yg pernah saya kenal: 32 MB, 64 MB, 128 MB, 256 MB, 512 MB, 1GB, 2 GB, 4 GB, 8 GB.
Ukuran flashdisk yg pernah saya ketahui: 1 GB, 2 GB, 4 GB, 8 GB, 16 GB, 32 GB.
Memori VGA card yg pernah saya lihat: 32 MB, 64 MB, 128 MB, 256 MB, 512 MB, 1 GB.
Tipe/jenis prosesor yg saya ketahui: 32 bit, 64 bit.
Angka-angka tsb ternyata mengikuti tingkatan satuan biner spt ditunjukkan pd tabel yg lalu, yaitu 2, 4, 8, 16, 32, 64, 128, 256, 512.... dst.
Apakah kita berpikiran sama, bahwa ini memang hitungan berbasis sistem biner?
04/06/20 05.17 - P Ratno: Benar sekali. 👍
04/06/20 07.52 - +62 812-3350-7812: Pak ijin bertanya, bagaimana dengan pengkodean biner dalam audio/suara ? Mohon penjelasannya🙏
04/06/20 08.13 - +62 812-3118-8305 keluar
04/06/20 19.41 - P Ratno: 👍 benar.
04/06/20 20.21 - P Ratno: .
Penjelasan:
Proses konversi sinyal audio menjadi kode biner (sinyal digital) sebagai berikut:
Sinyal audio/suara adalah sinyal analog. Sinyal ini diterima oleh alat input (misalnya mikrofon), kemudian dikirim ke perangkat ADC (Analog to Digital Converter). Perangkat ini ada di dalam komputer, biasanya berupa rangkaian elektronika atau berupa chip yang biasa dikenal sebagai chip audio. Oleh perangkat ADC, sinyal analog (audio) tadi diubah menjadi sinyal digital berupa bit (deretan kode-kode biner 0 dan 1). Selanjutnya bit-bit disimpan di media simpan (misalnya RAM, harddisk, flashdisk, atau lainnya).
Bila data digital audio tadi akan digunakan kembali (untuk didengar suaranya), maka data dari memori tadi dikirim ke perangkat DAC (Digital to Analog Converter). Perangkat DAC ini biasanya jadi satu dengan perangkat ADC. Oleh perangkat DAC, data digital (biner) tadi diubah kembali ke sinyal analog hingga menyerupai sinyal originalnya (aslinya), dan dikirim ke alat output (misalnya speaker atau headphone) hingga bisa kita dengar kembali suaranya.
Untuk memudahkan pemahaman, berikut ini kami sajikan prosesnya dalam bentuk bagan.
04/06/20 20.22 - P Ratno:
04/06/20 20.26 - P Ratno: Anak panah merah adalah aliran input data. Anak panah hijau adalah aliran output data untuk didengar kembali suaranya.
04/06/20 20.47 - +62 812-3350-7812: Terimakasih atas penjelasannya pak
05/06/20 06.33 - +62 888-3146-728 telah diganti ke +62 881-0263-53867
05/06/20 08.11 - P Ratno: .
Kami akan upload materi baru. Kami mohon jangan chat dulu sebelum upload kami selesai. Kami akan memberitahu bila upload kami selesai.
----------------------------------------------------------
Materi K-009 (lanjutan 2):
Kode bit setiap karakter dan
konversinya dalam sistem
bilangan desimal.
Setiap karakter memiliki 8 kombinasi kode bit tertentu yang saling berbeda satu dengan lainnya. Kode bit ini dapat dikonversikan nilainya ke sistem bilangan desimal.
Cara konversi sistem bilangan biner ke desimal atau sebaliknya, tidak akan dibahas disini, karena umumnya telah diajarkan di sekolah atau saat kuliah.
Namun, hasil konversi biner ke desimal atau sebaliknya, kami sajikan di sini, lengkap dengan simbol karakternya.
Dari kombinasi 8 bit (kombinasi 0 dan 1) diperoleh 256 macam karakter. Dalam hitungan desimal, dimulai dari angka 0 hingga 255.
Berikut ini disajikan tabel kode bit untuk setiap karakter, dan konversi nilainya dalam sistem desimal.
03/06/20 20.05 - P Ratno:
03/06/20 20.05 - P Ratno:
03/06/20 20.05 - P Ratno: .
Sekedar contoh salah satu penerapannya:
Jika tombol huruf A pada keyboard PC desktop anda rusak (tidak berfungsi), sedangkan anda sedang bekerja mengetik menggunakan Microsoft Office Word. Anda bisa gunakan cara darurat berikut:
- Nyalakan fungsi Numlock pada
keyboard.
- Tekan tombol Alt (tahan, jangan
dilepas dulu). Pada saat itu, tekan
tombol angka 65 pada keypad
(tombol yang ada di deretan
tombol numlock).
- Lepaskan penekanan pada
tombol Alt.
- Di layar monitor terlihat muncul
karakter A.
Silahkan coba untuk memunculkan karakter yang lain.
03/06/20 20.06 - P Ratno: .
Silahkan didiskusikan.
03/06/20 22.11 - +62 852-2840-6113: Permisi Pak...
Mohon ijin bertanya :
Pd pembahasan diatas tertulis:
"Dr kombinasi 8 bit (kombinasi 0 & 1) diperoleh 256 macam karakter. Dlm hitungan desimal, dimulai dr angka 0 hingga 255."
Saya coba beranalogi:
Pd IPv4, address IP juga 0 hingga 255. Dr kombinasi 8 bit, diperoleh 256 macam kode address yg berbeda. Shg kode IP address nya juga 0 hingga 255. Benarkah pemikiran saya ini?
03/06/20 22.18 - +62 856-4991-7299:
03/06/20 22.59 - +62 896-7781-8678: Ya mas 👍
04/06/20 05.03 - +62 895-3957-02102: Saya jadi ikut merenung.
Ukuran RAM yg pernah saya kenal: 32 MB, 64 MB, 128 MB, 256 MB, 512 MB, 1GB, 2 GB, 4 GB, 8 GB.
Ukuran flashdisk yg pernah saya ketahui: 1 GB, 2 GB, 4 GB, 8 GB, 16 GB, 32 GB.
Memori VGA card yg pernah saya lihat: 32 MB, 64 MB, 128 MB, 256 MB, 512 MB, 1 GB.
Tipe/jenis prosesor yg saya ketahui: 32 bit, 64 bit.
Angka-angka tsb ternyata mengikuti tingkatan satuan biner spt ditunjukkan pd tabel yg lalu, yaitu 2, 4, 8, 16, 32, 64, 128, 256, 512.... dst.
Apakah kita berpikiran sama, bahwa ini memang hitungan berbasis sistem biner?
04/06/20 05.17 - P Ratno: Benar sekali. 👍
04/06/20 07.52 - +62 812-3350-7812: Pak ijin bertanya, bagaimana dengan pengkodean biner dalam audio/suara ? Mohon penjelasannya🙏
04/06/20 08.13 - +62 812-3118-8305 keluar
04/06/20 19.41 - P Ratno: 👍 benar.
04/06/20 20.21 - P Ratno: .
Penjelasan:
Proses konversi sinyal audio menjadi kode biner (sinyal digital) sebagai berikut:
Sinyal audio/suara adalah sinyal analog. Sinyal ini diterima oleh alat input (misalnya mikrofon), kemudian dikirim ke perangkat ADC (Analog to Digital Converter). Perangkat ini ada di dalam komputer, biasanya berupa rangkaian elektronika atau berupa chip yang biasa dikenal sebagai chip audio. Oleh perangkat ADC, sinyal analog (audio) tadi diubah menjadi sinyal digital berupa bit (deretan kode-kode biner 0 dan 1). Selanjutnya bit-bit disimpan di media simpan (misalnya RAM, harddisk, flashdisk, atau lainnya).
Bila data digital audio tadi akan digunakan kembali (untuk didengar suaranya), maka data dari memori tadi dikirim ke perangkat DAC (Digital to Analog Converter). Perangkat DAC ini biasanya jadi satu dengan perangkat ADC. Oleh perangkat DAC, data digital (biner) tadi diubah kembali ke sinyal analog hingga menyerupai sinyal originalnya (aslinya), dan dikirim ke alat output (misalnya speaker atau headphone) hingga bisa kita dengar kembali suaranya.
Untuk memudahkan pemahaman, berikut ini kami sajikan prosesnya dalam bentuk bagan.
04/06/20 20.22 - P Ratno:
04/06/20 20.26 - P Ratno: Anak panah merah adalah aliran input data. Anak panah hijau adalah aliran output data untuk didengar kembali suaranya.
04/06/20 20.47 - +62 812-3350-7812: Terimakasih atas penjelasannya pak
05/06/20 06.33 - +62 888-3146-728 telah diganti ke +62 881-0263-53867
05/06/20 08.11 - P Ratno: .
Kami akan upload materi baru. Kami mohon jangan chat dulu sebelum upload kami selesai. Kami akan memberitahu bila upload kami selesai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar